GROWING PAINS
Authour....
Desiran
hembusan angin menggugurkan daun – daun pohon yang telah menguning, tanda musim
semi pun telah tiba. Seorang gadis mendudukan tubuh nya di salah satu bangku
taman, memejam kan kedua mata nya menikmati sentuhan angin yang menerpa wajah
cantik nya rambut nya yang panjang dan ikal di biarkan tergerai begitu saja
membuat nya terkesan sangat cantik.
Ini adalah hari pertama musim semi dan
sekarang telah menginjak lima tahun dimana kau meninggal kan ku. Apa kau masih
mengingat ku ? hmm aku bahkan tak bisa melupakan mu “gumam gadis itu tanpa
membuka mata nya”
10 menit
berlalu gadis itu pun membuka mata nya tersenyum tipis saat mata nya menangkap
banyak nya sepasang kekasih yang datang ke taman ini. Ia pun bangun dari duduk
nya berjalan gontai menuju apartement nya.
( Skip time )
Yak
Donghae-ah cepat lah keluar sampai kapan kau akan mengurung dirimu di kamar eoh
? “teriak seorang namja dari balik pintu namun sama sekali tak ada jawaban dari
donghae”
Aish yak
donghae setidak nya kau keluar lah untuk makan aku tak mau kau mati konyol yak
donghae “teriak nya lagi namun tetap tak ada jawaban dari donghae”
Sudah lah
hyung, donghae hyung pasti keluar jangan terlalu memaksa nya karna itu percuma saja
kecuali kau membawa kyura nuna kesini “ucap namja imut yang tiba-tiba muncul
dari belakang leeteuk”
Tapi
bagaimana aku menumi nya ? sementara kita sudah mencari nya selama lima tahun
belakangan ini, dan dia bagaikan di telan bumi menghilang begitu saja “ucap
leeteuk menyerah”
Sini lah
hyung ikut aku “ucap namja imut itu menarik tangan leeteuk menjauh dari kamar
donghae sementara donghae yang berada di
dalam kamar tak memperdulikan apa yang di lakukan hyung dan dongsaeng nya di
luar”
Ada apa ?
kenapa kau menarik ku ? “tanya leeteuk heran”
Aku tau
dimana kyura nuna berada “Jawab ryeowook dengan senyuman yang merekah di bibir
nya”
Jinjjayo ?
kalau begitu dimana ? cepat katakan “jawab leeteuk bersemangat”
Yak hyung
sabar, Nuna dia ternyata masih tinggal di korea dan dia sekarang menetap di
busan “ucap ryeowook santai”
Kalau begitu
sekarang juga kita ke busan “jawab leeteuk lalu bergegas mengambil kunci mobil
yang tak jauh dari nya”
Yak apa yang
kau lakukan ? palli “ucap leeteuk yang melihat ryeowook masih saja diam di
tempat nya”
Ah ne hyung
“balas ryeowook lalu menghampiri leeteuk yang telah siap di kemudi nya”
Mereka berdua
pun pergi menuju busan setelah sampai di sana mereka langsung saja ke
apartement kyura tapi setelah sampai disana ternyata kyura sedang tidak ada di
apartement mereka pun memutus kan untuk menunggu kyura kembali karna mereka tak
mau lagi kehilangan gadis itu. Setelah lama menunggu, kyura pun muncul dari
balik lift padangan mereka pun tertuju pada gadis yang telah lama tak di lihat
oleh nya senyuman mengembang ketika gadis itu berjalan menghampiri nya. Kyura yang
baru saja sampai di lantai apartement nya berjalan gontai dengan wajah menunduk,
tak memperdulikan orang – orang yang berada di sekeliling nya.
Lama tidak
bertemu kyura “Sapa leeteuk dengan senyuman yang merekah di bibir nya membuat
kyura sontak mendongak kan wajah nya ke atas dan betapa terkejut nya ia
mendapati jaebum dan seung ho berada di hadapan nya”
O..oppa
“jawab kyura tergagap karna masih terkejut”
Ne, kau masih
mengingat ku ? “tanya leeteuk yang tak henti – henti nya mengembang kan senyum
manis nya”
Untuk apa
kalian kesini ? “balas kyura ketus”
Ahh kenapa
kau kasar sekali “balas leeteuk”
Pergilah
oppa aku tak ingin bertemu dengan kalian “balas kyura memalingkan wajah nya
dari kedua namja tersebut”
Setidak nya
biarkan kita masuk sebentar kyura-ah, kau tau perjalanan seoul ke busan sangat
melelahkan “ucap leeteuk sambil memijat-mijat lengan nya”
Yak nuna
biarkan kita masuk kau tau jalanan sangat macet dan itu melelahkan “rengek
seung ho di lengan kyura membuat gadis itu tak tega melihat nya walau ia tau
itu semua hanya lah akal-akalan mereka”
Kyura-ah kau
dengar itu “lanjut leeteuk menatap
kyura”
Kyura pun
membuka pintu apartement nya dan tanpa aba – aba dari kyura langsung saja kedua
namja itu masuk dan langsung saja mendudukan tubuh nya di sofa empuk ruang
tamu.
Yak nuna kau
sama sekali tak berubah ya “ucap ryeowook setelah melihat dekorasi apartement
kyura yang masih sama saat pertama kali ia kerumah kyura tak ada yang berbeda”
Apa yang kau
katakan seung ho-ah bahkan disini tak ada satu pun foto jinyoung ah bahkan foto
kita pun tak ada berbeda sekali dengan lima tahun yang lalu “ucap leeteuk
melihat sekeliling ruangan mengabaikan tatapan tajam dari kyura”
Cepat lah
katakan maksud kalian datang kesini “ucap kyura ketus sambil meletakan minuman
yang ia bawa ke atas meja”
Seperti nya
kau enggan berbasa-basi dengan kita, ah baik lah aku akan to the poin bisa kah
kau datang menemui jinyoung ? “ucap leeteuk yang kini menatap kyura”
Aniyo, aku
tidak bisa dan aku sibuk “balas kyura ketus”
Sudah lima
tahun, apa ini belum cukup ? ia sudah cukup terluka kyura “ucap leeteuk tanpa
melepas tatapan nya dari kyura”
Kau masih
sama oppa terus membela nya tanpa memikirkan perasaan ku. Kau tau aku bahkan
lebih terluka dari nya “ucap kyura yang kini menundukan wajah nya”
Aku bukan
membela nya kyura dan aku sungguh mengerti perasaan mu. Hanya saja “ucap
leeteuk terpotong”
Hanya saja
apa oppa ? sudah jelas kau membela nya dan untuk apa lagi aku mendatangi nya
kita berdua sudah tidak punya lagi hubungan dan tak ada lagi yang harus kita
bicara kan semua nya telah berakhir “ucap kyura dengan air mata yang mulai
menetes”
Aku mengerti
dirimu aku mengerti perasaan mu dan aku mengerti kalian berdua. Aku tau kau
masih mencintai nya dan kalian berdua masih saling mencintai tak bisa kah kau
memaaf kan nya ? “ucap leeteuk yang kini menggenggam tangan kyura erat”
Semua yang
kau katakan hanya lah asumsi mu saja oppa dan perlu kau ketahui aku TIDAK
MENCINTAI NYA dan berhenti memaksa ku untuk bertemu dengan nya “ucap kyura
dengan penuh penekanan di setiap kata nya”
Kenapa kau
membohongi hati mu ? ingat kyura hati itu tidak bisa di kalahkan oleh otak dan
ego mu saja. Apa kau ingin menyiayiakan kesempatan mu ? “ucap leeteuk yang kini
menatap kyura lekat”
Kyura pun
tak bergeming, ia terus mencerna setiap kalimat yang di keluar kan oleh jaebum.
Apa aku harus menemui nya ? Apa aku harus memaaf kan nya ? Apa semua akan baik
– baik saja ketika ia menemui donghae ? Apa memang ini yang harus ia lakukan ?
“Pernyataan itu terus saja bergelut di pikiran nya”
Nuna aku
yakin kau masih mencintai nya dan itu semua sudah terlihat jelas di mata mu. Ku
mohon jangan ikuti ego mu ikuti lah kata hati mu “ucap ryeowook yang kini
merengkuh tubuh kyura dalam pelukan nya”
Harus kah aku datang menemui nya ? apa semua
ini akan baik-baik saja ? kau tau aku sungguh trauma pada nya. Walau aku sangat
mencintai nya “ucap kyura dengan air mata yang menetes di pipi nya”
Semua akan
baik-baik saja nuna, jika donghae hyung berani melukai mu lagi aku tak segan-segan
membunuh nya “balas seung ho yang kini menghapus air mata di pipi kyura”
Mereka pun
kembali berbincang-bincang tanpa membicarakan hal menyakungkut donghae.
( Skip time
)
Langkah kaki
kyura terhenti ketika ia telah sampai di sebuah droom Super Junior. Kenangan –
kenangan nya bersama donghae terlintas begitu saja di pikiran nya.
Yak kyura,
kajja kita masuk “ucap leeteuk yang kini menarik tangan kyura. Kyura pun
mengikuti langkah kaki leeteuk yang kini masuk kedalam droom dan menuju kamar
donghae”
Di dalam
droom kyura disambut dengan pelukan hangat dari para member, mereka semua
menangis bahagia ketika bertemu kyura. Yahhh karena bagaimana pun juga kyura
telah dianggap sebagai adik dari mereka semua. Lama berbincangan dengan para
member yang lain kini kyura menuju lantai dua dimana kamar donghae berada.
Sebenarnya ia masih ragu untuk bertemu dengan donghae tapi bagaikan magnet yang
tak akan bisa dilepaskan, hati nya terus tertarik untuk berdekatan dengan
donghae.
Sampai
didepan pintu tubuh nya bagaikan air yang membeku, hati nya tergetar saat akan
bertemu laki – laki yang di cintai nya. Leeteuk memberi isyarat untuk kyura
bicara agar donghae mau membuka pintu nya. Kyura pun mengangguk mengerti walau
sebenarnya ia sangat gugup.
Yak lee
donghae !! Cepat buka lah pintu nya , Kau tak ingin bertemu dengan ku Hmm ?
“Teriak kyura dari dalam pintu”
Authour Pov~
Donghae
On...
Yak lee
donghae !! Cepat buka lah pintu nya , Kau tak ingin bertemu dengan ku Hmm ?
“Teriak kyura dari luar pintu”
Suara yang
sangat kurindukan begitu jelas terdengar di telingaku. Apa itu kyura ? benarkah
itu ? ahhh aku benar – benar sudah gila “pikirnya”
Yak donghae
cepat buka pintu nya kau tau aku sudah lelah berdiri disini “Teriak nya lagi”
Aniyo, ini
benar – benar bukan mimpi, Kyura ada disini “Ucapa nya yang langsung saja
bangkit dari tempat tidur nya”
Aku pun
bergegas menuju pintu dan membuka knop pintu itu, dan betapa bahagia nya aku
ketika gadis yang kurindukan berada dihadapan ku.
TBC......